PR LAGI,,,,,,PR LAGI,,,,
Solikan,S.Pd – khan35.blogspot.com
Sebagian orang tua ada yang perhatian terhadap
proses belajar anak dirumahnya bahkan ada yang paling super ketat, namun
sebagian ada yang tidak ada perhatian bahkan tidak ada kepedulian akan proses
belajar anaknya dirumah.
Disini kita akan mencoba membahas orang tua yang selalu memperhatikan anaknya dan sering kita dengar orang tua selalu bertanya “Apa ada PR hari,,? Sudah mengerjakan PR hari ini,,,,? Besuk mata pelajaranya apa saja,,,? Ayo belajar,,,,!! Dan banyak lagi yang lainya yang dilontarkan oleh orang tua terhadap anaknya.
Disini kita akan mencoba membahas orang tua yang selalu memperhatikan anaknya dan sering kita dengar orang tua selalu bertanya “Apa ada PR hari,,? Sudah mengerjakan PR hari ini,,,,? Besuk mata pelajaranya apa saja,,,? Ayo belajar,,,,!! Dan banyak lagi yang lainya yang dilontarkan oleh orang tua terhadap anaknya.
Namun kebanyakan orang tua menganggab bahwa anaknya
belum belajar jika belum mengerjakan PR dari gurunya, sehingga tidak sedikit
orang tua yang meminta dan mengharap agar gurunya selalu memberikan PR untuk
anaknya. Dari sini sebenarnya dapat kita
lihat ada dua sisi yang bisa kita pelajari dari masalah diatas yaitu:
1.
Kecenderungan anak akan belajar jika ada
rangsangan PR, namun sebaliknya jika tidak ada PR maka sang anak akan selalu
bilang,”Mama,,,,,,,,hari ini tidak ada PR,,,,,” akhirnya sang anak
merasa aman,,,,,dan yang tidak aneh lagi orang tua membiarkan sang anak tidak belajar karena
tidak ada PR.
2.
Kecenderungan orang tua selalu mengerjakan Tugas
PR anaknya.
Dari dua hal tersebut diatas maka diharapkan orang tua hendaknya melihat
hal-hal tersebut diatas dengan:
-
Mengetahui pemahaman anak terhadap materi yang
diajarkan dan mengarahkan anaknya mempunyai sikap tanggung jawab terhadap tugas
yang diberikan kepadannya.
-
Disisi lain diharapkan orang tua tetap
mendampingi (bukan mengerjakan PR anaknya) dan selalu memotivasi disaat anaknya
mengerjakan PR.
-
Orang tua diharapkan selalu memberi rasa aman
tidak menakutkan serta tidak selalu menyalahkan disaat anak mengalami kesulitan
dalam belajar atau mengerjakan PR,
-
Orang tua diharapkan menciptakan suasana yang
kondusif dalam proses belajar anaknya, serta memahami dan mengetahui batasan
materi yang diajarkan guru kepada anaknya.
Referensi : -
Tidak ada komentar:
Posting Komentar